Discovery Learning – Model Pembelajaran Yang Menekankan Pada Penemuan Konsep Yang Sebelumnya Tidak Diketahui

blogger templates

Ilustrasi Logo Tut Wuri HandayaniDiscovery Learning atau model pembelajaran penemuan adalah teori belajar yang didefinisikan sebagai proses pembelajaran yang terjadi bila pelajar tidak disajikan dengan pelajaran dalam bentuk finalnya, tetapi diharapkan siswa mengorganisasi sendiri. Sebagai strategi belajar, discovery learning mempunyai prinsip yang sama dengan inkuiri  dan problem solving. Sehingga tidak ada perbedaan yang prinsip pada ketiga istilah ini.

Dalam mengaplikasikan metode discovery learning guru berperan sebagai pembimbing dengan memberikan kesempatan kepada siswa untuk belajar secara aktif, sebagaimana pendapat guru harus dapat membimbing dan mengarahkan kegiatan belajar siswa sesuai dengan tujuan. Kondisi seperti ini ingin mengubah kegiatan belajar mengajar yang berorientasi (berpusat) pada guru (teacher oriented) menjadi kegiatan belajar mengajar yang berorientasi (berpusat) pada siswa (student oriented). Guru harus memberikan kesempatan muridnya untuk menjadi seorang problem solver, seorang scientis, historin, atau ahli matematika. Bahan ajar tidak disajikan dalam bentuk akhir, tetapi siswa dituntut untuk melakukan berbagai kegiatan menghimpun informasi, membandingkan, mengkategorikan, menganalisis, mengintegrasikan, mereorganisasikan bahan serta membuat kesimpulan-kesimpulan.

Baca selengkapnya »